Kediri, PILAR
Budaya menabung yang sudah ada di masyarakat saat ini perlu ditingkatkan. Hal ini disamping untuk investasi masa depan, juga sebagai upaya pengumpulan dana masyarakat melalui bank, baik bank perkreditan rakyat (BPR), bank syariah, maupun bank-bank konvensional yang sudah ada, guna menggerakkan sektor ekonomi masyarakat dengan pemberian kredit-kredit usaha dengan bunga ringan.
Demikian disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri, dr. Hj. Haryanti Sutrisno, ketika memberangkatkan jalan santai yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Kabupaten Kediri, Minggu pagi (21/2), di halaman kantor kecamatan Pare.
Menurut Haryanti Sutrisno, apabila dana masyarakat yang terkumpul melalui tabungan yang dikelola bank perkreditan rakyat (BPR), bank syariah, maupun bank-bank konvensional yang sudah ada tersebut bisa dimanfaatkan secara optimal, dirinya yakin bahwa sektor ekonomi dan perbankan di Kabupaten Kediri kedepannya akan mengalami perkembangan yang cukup signifikan.
”Pemberian fasilitas yang mudah tentunya akan meningkatkan minat masyarakat untuk menabung di bank. Dengan demikian dana masyarakat yang terkumpul melalui tabungan tersebut bisa untuk meningkatkan pemberian kredit dengan bunga murah bagi masyarakat untuk melakukan usaha ekonomi produktif,” papar Haryanti Sutrisno didampingi jajaran pengurus Perbarindo Kabupaten Kediri.
Jalan santai yang diselenggarakan Perbarindo Kabupaten Kediri ini selain untuk meluncurkan beberapa produk tabungan dari bank perkreditan rakyat se Kabupaten Kediri, juga dalam rangka memasyarakatkan gerakan Indonesia Menabung yang pencanangannya telah dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beberapa waktu lalu. Tidak kurang dari seribu peserta turut meramaikan jalan santai yang mengambil rute keliling kota Pare. Kepada peserta yang beruntung juga disediakan berbagai hadiah utama dan hadiah hiburan melalui pengundian nomer peserta. (jok)
Minggu, 07 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar